Friday, August 29, 2014

Jogja Di Pikiran Gw

Belakangan ini media sosial ramai sama postingan seseorang tentang Jogja yang katanya membosankan bla bla bla bla.. Jadi ceritanya pertama kali gw tau soal berita ini pas ada temen gw anak Jogja yang posting beberapa twit si seseorang itu di Path. Waktu itu yang muncul di otak gw pertama kali adalah "What?? Jogja yang gw tau ngga begitu tuh.. Itu maksudnya Jogja yang mana yak?"

Gw pribadi punya kesan yang amat sangat positif tentang Jogja. Gw sering banget kepengen maen ke Jogja lagi, lagi, lagi dan lagi. Kenapa? Jogja itu salah saatu tempat ternyaman buat gw di Indonesia. Sumpah, Jogja itu kotanya tenaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaannnngggggggg banget. Mungkin terdengar lebay, tapi gw beneran senang bgt tiap ke Jogja, persis kayak yang di lagunya Kla Project "tiap sudut menyapaku bersahabat"

Sebagai destinasi wisata, Jogja itu bisa gw katakan sebagai paket lengkap. Mau wisata budaya, ada banyak seniman yang asalnya dari Jogja, Malioboro di malam hari ada para penari dan musisi yang keren banget; wisata sejarah bisa ke candi-candi dan keraton; wisata belanja bisa ke Malioboro, Kota Gede sama Pasar Beringharjo; wisata alam bisa ke Kaliurang atau kaki Gunung Merapi; wisata bahari bisa ke pantai-pantai di Gunung Kidul, Depok dan Parangtritis.

Terus ya, kayaknya apa-apa di Jogja itu serba murah. Ya penginapan, ya makan, ya belanja, ya transport. Gw ngga perlu takut kantong gw cepet bolong. Makanannya juga enak-enak di sana, mau wisata kuliner juga banyak banget ragamnya.

Klo nyokap gw, sukanya itu lalu lintas Jogja. Katanya serba tertib, serba teratur. Warga Jogja patuh sama aturan lalu lintas dan di lampu merah ngga ribut sama suara klakson kendaraan. Terus ya, itu orang-orangnya ramah banget dan terlihat hidup dengan sederhana. Tampaknya warga Jogja hidup harmonis dengan sesama dan ciptaan Tuhan lainnya.

Indah banget kan Jogja. Makanya gw ngga ngerti itu sama yang bilang Jogja membosankan ato apalah.. Mungkin pikirannya terlalu dipenuhi sama segala sesuatu yang negatif, sampe ngga bisa lihat betapa indahnya Jogja. Gw pernah datang ke Jogja sebagai wisatawan untuk tinggal beberapa hari. Gw juga pernah datang ke Jogja sebagai pengunjung yang hendak menunaikan tuntutan pekerjaan untuk waktu yang sedikit lebih lama. Buat gw sebagai wisatawan atau pekerja, Jogja tetap menyenangkannya!